Nama-nama Kristen sangat berkaitan dengan tokoh-tokoh di dalam Alkitab, hal ini dikarenakan Alkitab adalah sumber pengajaran iman Kristen. Alkitab dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, banyak menuliskan tentang tokoh-tokoh dan pahlawan iman.
Mereka memainkan peran yang penting dalam rencana keselamatan yang dikerjakan oleh Allah bagi umat manusia. Selain itu, ada banyak tokoh-tokoh yang memiliki sejarah yang hebat, seperti Abraham, Ishak, Yakub, Daud atau pun Samuel.
Bahkan dalam masing-masing kitab selalu ada tokoh-tokoh penting dan memiliki nama-nama yang bagus. Nama-nama tersebut pada akhirnya memberikan inspirasi kepada jemaat untuk memberikan nama kepada anak-anaknya.
Nama-nama Kristen
Dalam sejarah gereja, banyak pemimpin-pemimpin rohani yang mendorong umatnya untuk menggunakan nama-nama dari tokoh-tokoh di Alkitab. Secara khusus nama baptisan, biasanya nama yang digunakan adalah nama-nama di Alkitab.
Setiap nama yang digunakan pasti memiliki makna dan arti simbolis untuk masa depan anak-anaknya. Oleh karena itu, dengan menggunakan nama-nama di dalam Alkitab, mereka berharap anaknya akan memiliki iman yang sama.
20 Referensi Nama Kristen
1. Debora
Nama-nama Kristen di dalam Alkitab yang pertama adalah Debora. Nama ini berasal dari bahasa Ibrani “Deborah” yang berarti lebah. Nama ini sangat berhubungan dengan karakteristik lebah yang pemberani, pekerja keras, rajin dan teratur.
Debora merupakan salah satu tokoh penting di dalam Perjanjian Lama, dalam Hakim-Hakim 4 dan 5 menjelasan bahwa dia adalah seorang nabiah dan hakim.
Sebagai nabi, dia menerima firman secara langsung dari Allah dan menyampaikannya kepada bangsa Israel. Dan sebagai hakim, dia memerintah dan memimpin Israel untuk melawan raja Kanaan yang jahat.
2. Boas
Boas adalah nama yang sangat indah, nama ini berasal dari kata Ibrani Bo’az. Nama ini sering diartikan sebagai “kekuatan di dalamnya” atau “dengan kekuatan”.
Dalam Alkitab, Boas adalah salah satu tokoh penting di dalam Kitab Rut. Ia adalah orang yang terhormat, kaya dan sekaligus pemilik ladang di Betlehem. Dia berasal dari suku Yehuda dan masih kerabat dekat dari Elimelekh, suami dari Naomi.
3. Abigail
Selanjutnya ada nama Abigail, nama ini berasal dari bahasa Ibrani “Avigayil” yang dapat berarti “ayahku bersukacita”.
Nama tersebut mencerminkan tentang karakter seseorang yang membawa damai, kebahagiaan dan sukacita bari orang-orang di sekitarnya.
Kisah mengenai Abigail terdapat dalam 1 Samuel 25, dia adalah seorang perempuan yang dikenal karena kebijaksanaan, kecerdasan, dan kerendahan hatinya.
Abigail adalah istri dari Nabal, seorang pria kaya namun sombong dan angkuh. Pada saat Daud dan pasukannya meminta bantuan, Nabal menolak dengan kasar dan sombong.
Akan tetapi, Abigail memahami situasi tersebut. Secara diam-diam dan bijaksana ia membawa makanan dan mempersembakan kepada Daud untuk mencegah pertumpahan darah.
4. Elia
Elia adalah seorang abdi Allah yang setia. Arti namanya berasal dari bahasa Ibrani Eliyahu, yang berarti “Yahweh adalah Allah” atau “TUHAN itu Allah”. Nama ini sangat dikaitkan dengan kesetiaan dan kuasa ilahi dari Allah.
Kisah mengenai nabi Elia dituliskan dalam kitab 1 Raja-Raja 17 sampai dengan kitab 2 Raja-Raja. Elia dikenal karena keberaniannya melawan nabi-nabi palsu dan kejahatan pemimpin-pemimpin Israel.
Nabi Elia pernah menentang Raja Ahab dan Izebel yang jahat dan dengan berani menegur raja Israel yang menyembah Baal dan membawa Israel ke dalam penyembahan berhala.
Selain itu, Elia juga pernah mengalahkan nabi-nabi Baal di Gunung Karmel (1 Raja-Raja 18:20-40). Kisah yang paling heroik adalah Elia terangkat ke surga dan tidak mengalami kematian fisik (2 Raja-Raja 2:11).
5. Elisa
Setelah Elia naik kesurga, Jabatan nabi diteruskan oleh Elisa. keduanya adalah nabi yang sangat terkenal dan berani serta kisahnya dituliskan dalam kitab 2 Raja-Raja 2–13.
Nama Elisa berasal dari bahasa Ibrani “Elisha”, yang berarti “Allah adalah keselamatan” atau “Allah menyelamatkan”. Sesuai namanya, Elisa di beri kuasa lebih hebat dari pada nabi-nabi lain, ia banyak melakukan berbagai mujizat dalam pelayanannya.
Elisa pernah menggunakan jubah Elia untuk membelah sungai sebagai tanda bahwa Tuhan menyertainya (2 Raja-Raja 2:14). Bahkan ia pernah mengubah air beracun di Yerikho menjadi air yang bisa diminum (2 Raja-Raja 2:19-22).
Selain itu, ia pernah memberi makan banyak orang dengan roti, sangat mirip dengan mujizat yang dibuat Tuhan Yesus (2 Raja-Raja 4:42-44).
6. Naomi
Naomi adalah isteri Elimelekh, yakni seorang tokoh yang diceritakan dalam Kitab Rut. Ia adalah seorang wanita Israel yang hidup pada masa-masa sulit dan penindasan.
Namanya berasal dari bahasa Ibrani “Na’omi”, yang dapat berarti manis, menyenangkan, atau kebahagiaan. Namun, nama ini seakan-akan tidak sesuai dengan awal hidupnya, karena ia harus kehilangan suami dan kedua anak aki-lakinya.
7. Ester
Ester adalah seorang tokoh terkenal dalam Alkitab, ia adalah seorang perempuan Yahudi yang menjadi satu-satunya ratu di Persia. Keberadaannya juga berperan penting dalam penyelamatan bangsa Yahudi dari pemusnahan.
Nama ini berasal dari bahasa Persia “Setareh”, yang berarti “bintang”. Sedangkan dalam bahasa Ibrani nama ini kemungkinan terkait dengan kata “Hadassah” dan “Satar”.
Hadassah sendiri berarti “murad” yaitu sejenis tanaman yang melambangkan keindahan, sedangkan “satar” berarti tersembunyi. Kemungkinan “satar” menunjuk kepada identits Ester yang pada awalnya disembunyikan atau tersembunyi.
8. Daniel
Daniel adalah salah satu nabi besar dalam Perjanjian Lama, ia hidup pada masa runtuhnya Yerusalem dan ikut dibawa dalam pembuangan di Babel. Kehidupan dan panggilannya sebagai nabi dituliskan dalam Kitab Daniel.
Nama Daniel sendiri berasal dari bahasa Ibrani “Daniyyel”, yang berarti Allah adalah Hakimku atau Tuhan adalah Hakim.
Sebagai anak muda yang cerdas dan dan takut akan Tuhan, Daniel dibawa ke istana Raja Nebukadnezar di Babel bersama teman-temannya (Sadrakh, Mesakh, dan Abednego) setelah Yerusalem ditaklukkan (Daniel 1:1-7).
Sebagai nabi, Daniel mampu menafsirkan mimpi raja tentang patung besar yang melambangkan kerajaan-kerajaan dunia (Daniel 2:31-45).
Selain itu, karena kesetiaannya kepada Allah, Daniel juga pernah dijebak oleh musuh-musuhnya dan dilemparkan ke gua singa. Meskipun demikian, Allah melindunginya sehingga ia tidak terluka (Daniel 6:16-23).
9. Yosua
Yosua adalah anak didik Musa yang setia dan merupakan salah satu dari dua belas pengintai yang dikirim untuk melihat Tanah Kanaan. Bersama dengan Kaleb, ia tidak takut kepada orang Kanaan yang perawakannya besar (Bilangan 14:6-9).
Setelah Musa wafat, Yosua melanjutkan kepemimpinan bangsa Israel untuk memasuki tanah Kanaan. Nama Yosua sendiri berasal dari kata Ibrani Yehoshua, yang berarti “Tuhan adalah keselamatan” atau “Allah menyelamatkan”.
Sedangkan dalam bahasa Yunani, “Yehoshua” diterjemahkan menjadi “Iēsous”, yang dalam dalam bahasa Latin dan Indonesia diterjemahkan menjadi Yesus. Yosua dikenal sebagai orang yang penuh roh dan takut akan Allah.
10. Kaleb
Nama Kaleb adalah salah satu dari dua belas pengintai yang dikirim oleh Musa untuk mengintai tanah Kanaan. Ia adalah orang yang berani dan takut akan Allah.
Bersama dengan Yosua, dia gagah berani menunjukkan imannya bahwa Allah telah memberikan tanah Kanaan kepada mereka.
Nama Kaleb dalam bahasa Ibrani sering diartikan sebagai dog atau anjing. Namun, nama ini lebih menekankan tentang sifatnya, yakni kesetiaan, ketaatan dan keberanian.
Kita tahu bahwa anjing adalah hewan yang paling setia kepada tuanya, kesetiaan inilah yang melekat pada diri Kaleb.
12. Daud/David
Daud merupakan raja Israel kedua yang sukses mendirikan kerajaan monarki. Dia dipilih dan ditetapkan oleh Allah untuk menjadi raja Israel menggantikan Saul ang tidak setia.
Dalam perjalanannya imannya, Daud pernah mengalahkan Goliat, pemimpin yang penuh hikmat dan banyak menulis mazmur.
Nama Daud berasal dari bahasa Ibrani Dāwîḏ yang berarti “yang dikasihi” atau “yang terkasih”. Nama ini menunjukkan bahwa Daud adalah orang yang dikasihi oleh Allah, walaupun Daud pernah jatuh ke dalam dosa.
Kisah Para Rasul menuliskan bahwa Daud adalah orang yang dikasihi dan berkenan kepada Allah (Kisah para rasul 13:22).
13. Yonathan
Yonathan adalah sahabat karib Daud, putra Saul raja Israel pertama. Dalam sejarah Alkitab, Ia dikenal dengan persahabatan dan kesetiaannya kepada Daud, meskipun ayahnya sendiri ingin membunuh Daud.
Nama Yonathan sendiri berasal dari bahasa Ibrani Yônāṯān yang dapat memiliki arti “Yahweh telah memberi” atau “pemberian dari Tuhan”.
Karakternya sangat rendah hati dan penuh kasih, dia rela menyerahkan haknya sebagai putra mahkota demi rencana Tuhan.
14. Imanuel
Kata Imanuel sendiri berasal dari bahasa Ibrani “Immanuʾel”, yang berarti “Allah beserta kita”. Nama Imanuel muncul pertama kali dalam Kitab Yesaya 7:14, sebagai nubuat tentang kelahiran Mesias.
Nama ini sangat cocok bagi kalian yang membutuhkan nama untuk anak laki-laki yang lahir pada bulan Desember.
Kitab Yesaya 7:14 mengatakan: “…Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel.”
15. Natanael
Nama Natanael adalah nama yang sangat indah, dan sesuai untuk nama anak laki-laki yang lahir pada bulan Dsember atau natal. Nama ini berasal dari bahasa Ibrani Netan’el, yang berarti “Allah telah memberi” atau “pemberian dari Allah”.
Kitab Yohanes 1:47 menyebut tentang Natanael: “…Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata tentang dia: ”Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya.”
16. Agustinus
Nama Agustinus tidak disebut secara langsung dalam Alkitab, karena nama ini berasal dari bahasa Latin Augustinus. Nama ini merupakan bentuk kecil dari kata “Augustus” yang dapat diartikan sebagai “yang mulia” atau “yang dihormati”.
Dalam sejarah kekristenan, nama ini terkenal karena Agustinus dari Hippo (354–430 M), yaitu seorang teolog dan filsuf besar dalam Kekristenan. Ia banyak menulis karya-karya penting yang mempengaruhi teologi dan perkembangan kekristenan.
17. Yustinus
Nama Yustinus sendiri berasal dari bahasa Latin “Justinus”, yang merupakan turunan dari “Justus”, Nama ini dapat diartikan sebagai yang “adil”, “benar”, atau “orang yang hidup dalam keadilan”.
Dalam sejarah kekristenan, nama ini terkenal karena Yustinus Martir (100–165 M), seorang apologetika dan filsuf pada abad ke-2.
Yustinus Martir banyak menulis dan mempertahankan ajaran Kristen kepada orang-orang non-Kristen, secara khusus kepada kaum intelektual Yunani dan Romawi. Sesuainya namanya, ia menjadi martir karena imannya kepada Kristus.
18. Stefanus
Nama ini sangat populer bagi umat Kristiani, karena ia adalah seorang martir. Stefanus berasal dari bahasa Yunani “Stephanos” yang berarti “mahkota” atau “mahkota kemenangan”.
Nama ini sesuai dengan karakter dari Stefanus sendiri, karena dia telah menang mempertahankan imannya dan memperoleh mahkota kehidupan.
Dalam Alkitab, Stefanus adalah salah satu dari tujuh diaken pertama yang dipilih oleh jemaat awal untuk membantu pelayanan kepada orang-orang miskin (Kisah Para Rasul 6:1-6).
Ia dikenal sebagai orang yang saleh, penuh iman dan Roh Kudus. Namun, karena kesaksiannya tentang Yesus Kristus, ia dituduh menghujat Allah dan pada akhirnya dirajam sampai mati.
Stefanus melihat langit terbuka dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah (Kisah Para Rasul 7:55-56). Ia adalah martir Kristen pertama, di mana ia mati sambil berdoa bagi orang-orang yang merajamnya.
19. Agatha
Bagi para orang tua yang sedang mencari nama untuk anak perempuan, maka Agatha adalah nama yang tepat sekali. Nama ini berasal ari bahasa Yunani Agathē, yang dapat berarti “kebaikan” atau “mulia”.
Agatha sendiri berasal keluarga Kristen yang saleh dan takut akan Tuhan. Sejak muda ia banyak terlibat dalam pelayanan dan telah mempersembahkan hidupnya kepada Tuhan.
Ia berasal dari Sisilia, Italia, dan meninggal sekitar tahun 251 Masehi pada masa penganiayaan orang-orang Kristen di bawah Kaisar Decius yang kejam.
Pada waktu itu, salah satu pejabat Romawi yang bernama Quintianus tertarik padanya dan ingin menikahinya. Namun, Agatha menolak karena ia telah membaktikan dirinya kepada Kristus. Akibatnya, ia ditangkap dan dipenjara serta disiksa sampai mati.
20. Efraim
Selanjutnya ada nama Efraim, nama ini berasal dari bahasa Ibrani “Ephrayim” yang berarti “berbuah dua kali” atau “kesuburan ganda”. Kemungkinan nama ini berasal dari kata Ibrani parah yang berarti “berbuah” atau “subur”.
Di dalam Alkitab, Efraim adalah anak Yusuf. Efraim adalah putra kedua Yusuf yang lahir di Mesir (Kejadian 41:52).
Bersama saudaranya, Manasye, Efraim memperoleh berkat dari Yakub dan menjadikannya salah satu suku Israel (Kejadian 48:17-20). Baca juga artikel tentang nama bayi-bayi Kristen.
Kesimpulan
Demikianlah 20 nama-nama Kristen beserta penjelasannya, semoga dapat memberikan manfaat dan juga inspirasi ketika memberikan nama kepada anak-anaknya.